Setjen DPR Lepas Enam Pegawai Masuki Masa Pensiun
Sekreriat Jenderal DPR RI dan Badan Keahlian Dewan melepas enam pegawai memasuki masa pensiun. Keenam pegawai itu yakni Sutrisno, Agus Sumanto, Agus Padmono, Sumardi, Moh. Ahpas, dan Waluyo. Pelepasan berlangsung di Gedung Setjen DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (30/8/2017).
Kepala Badan Keahlian Dewan Johnson Rajagukuguk dalam sambutannya menyampaikan, yang patut dilakukan saat ini adalah bersyukur dan ikhlas. Bersyukur karena enam pegawai itu sudah melewati satu fase di dalam kehidupan, yaitu purna bhakti. Dan ikhlas terhadap apa yang diperoleh hingga saat ini.
“Mari kita bersyukur. Pensiun ini masalah waktu. Semoga kawan-kawan semua sehat dan panjang umur. Yang penting sehat. Jangan sampai panjang umur, tapi sakit-sakitan. Mudah-mudahan semua dalam perlindungan Tuhan,” kata Johnson.
Johnson mengakui, dirinya pernah membaca hasil penelitian di Eropa. Hasil penelitian itu menunjukkan bahwa seseorang yang cepat pensiun, maka akan berumur panjang. Namun semakin lama pensiun, maka umur semakin pendek.
“Semua kita percaya bahwa umur itu datangnya dari Tuhan. Tapi yang diukur dalam penelitian itu beban psikologisnya. Sehingga besar beban psikologis dari pekerjaan itu bisa dihitung,” jelas Johnson.
Sementara itu, Deputi Administrasi Setjen DPR RI Mardian Umar dalam sambutannya menyampaikan pensiun terjadi karena batasan umur. Menurutnya, masa pensiun untuk tidak dijadikan sesuatu yang luar biasa.
“Jika dalam menjalani kehidupan belum banyak kegiatan yang belum kita lakukan karena kesiubukan. Insya Allah dengan memasuki masa pensiun, hal-hal yang kemarin masih kurang dalam mengisi hidup kita, bisa dilengkapi,” jelas Mardian.
Mardian pun memberikan apresiasi atas darma bhakti dan prestasi yang telah diberikan kepada enam pegawai itu selama menjadi pegawai di lingkungan Setjen DPR dan BKD. “Secara resmi saya serahkan bapak-bapak ini ke Pengurus Persatuan Pensiunan Pegawai Setjen (P3S) DPR RI. Dan secara resmi menjadi anggota pensiunan. Atas nama Setjen DPR dan BKD, salut atas seluruh prestasi yang bapak-bapak berikan,” tambah Mardian.
Mewakili seluruh pensiunan, Sutrisno mengucapkan terima kasih atas seluruh kesempatan pengabdian di DPR dan memohon maaf jika selama pengabdian ada tutur kata dan perilaku yang kurang berkenan.
“Dalam kesempatan ini, kami cuma memberikan pesan kepada pegawai yang masih aktif, agar diberi kesabaran, ketabahan dalam menghadapi masalah dan mendapat perlindungan dari Allah SWT,” kata Sutrisno.
Acara yang dihadiri sejumlah pejabat di lingkungan Setjen dan BKD itu pun diakhiri dengan pemberian Surat Keterangan Pensiun, bingkisan dan ucapan perpisahan. (sf,mp)/foto:azka/iw.